Bulan Maret,2015,Riau.Hari hari ku jalani biasa saja.seminggu dua minggu kami LDR memang masih hangat*,tapi memasuki minggu ketiga semua berubah.Dani semakin jauh,aku pun mulai jenuh.kami sering berantam.sering berantam tapi gak sampe keluar kata "putus",karena kami udah janji "Kalo berantam,jangan sampe keluar kata "Putus".entah kenapa,kami berdua jadi tempramental.sebentar harmonis,sebentar berantam.Meskipun begitu kami sama sekali tak pernah putus komunikasi.sementara aku masi mencari jalan untuk gimana caranya pulang ke Batam.seminggu di Riau,udaku ngajak aku mencoba test kerja di Alfamart Aer Itam di pekanbaru.Jam 5 pagi,kami berangkat dari rumah naik mobil uda."Pagi cok,bangun ketua,udah recok ayam.jangan busuk kali yg tidur itu",dijalan aku cuma liat*in jalan rusak,kanan kiri kelapa sawit,aduh lek mati kali aku kalo hidup disini,struklah langsung.jam 9 kami sampe di Pekanbaru kota,aku langsung aja masuk ke tempat test.rame parah yang test ini,ganteng* tapi gak menarik.semuanya orang melayu,orang minang.cuma aku aja orang batak.aduh lek :v rancak banalah.Tapi walaupun begitu aku senang,banyak kok yang berteman sama ku,sampe sekarang juga belum lost contact.Maya,Cindy,Ima,Yuli,Fitri,Erwin.bahkan ada yang sampe minta no hapeku,ntah siapa namanya. "Imel,anak ni minta no hapemu lah|buat apa do win?|dianya suka sama kamu do mel|apapulak sukak|iyaa,dia suka liat kamu yang tomboy* gini".Aku abaikan aja,aku mau nyari uang buat ongkos,bukan buat cari pengganti Dani."Siang sayang,ingat makan siang ya,nanti mati" sms dari dani."Doakan aku ya biar ditolak kerja,biar aku balik ke batam,biar kita ketemu lagi|loh kau melamar? Jd berniat buat lama disana ya|nanti malam aku telepon*titt*.telepon aku putus gitu aja karna harus test.selesai test jam 5 sore.kami langsung pulang ke Suka Rame.nyampe dirumah jam 9 malam.aku langsung mandi,sejak LDR sama dani aku gasuka bedandan lagi.sisiran udah,gausah pake bedak(kek perempuan aja).aku ke teras langsung nelpon sama dani,karna kalo gak diteras enggak dapat sinyal(maklumlah plosok)."Halo selamat malam mopenku|ih kok kek senang gitu|senangla,dengar suaramu|soksokan|doainya biar proyek ku panjang,biar ada uang makan kami 3 disini|maaf ya,aku belum bisa bantu apa apa|kenapa nelpon kau inang?|jangan marah ya?aku mohon ngerti sedikit|iya iya|aku gak bisa pastikan sebulan aku disini.bisa aja lebih dari 1 bulan,aku ga ada duit buat pulang,makanya cari kerja pun aku disini,bukan mau menetap diriau,aku mau nyari modal buat balik ke batam lagi|jadi?kita gak jumpa lagi? Gak mau aku ldran mel.sakit kali nahan* rindu ini loh|kau kira aku suka ldr dan?ngertilah.kirimla uangmu biar lari aku dr sini|dari mana uangku,makan pun mikirnya aku disini.pakek otakmu ngomongmu imel|justru kau yang harus pakek otak,udahla taik*telepon ku matikan*.udah ku duga pasti berantam,pasangan mana yang mau LDR? Enggak adakan?.3hari kami lost contact.aku hanya bisa mengetahui kabarnya dari status* fb aja.suatu malam,dia ngsms "mel,nanti tengah malam aku telepon ya,harus kau angkat! Aku rindu".Senang bacanya cuma aku takut,bisa saja kami sama* keras kepala hubungan ini hancur kapan aja."Halo mopen,mak deas,vije-imel agustina nababan,reteng|semuala bilangi lateung|haha rindu aku bodok|samalah|kemana la kau 3hari ini,kenapa kau diamin aku?|aku pun kau diamin nya|aku gatau cemana hubungan kita ini kedepan nya sayang.kita sama* tau,kita gasuka LDR,sakit batuk,lebih sakit nahan rindu!|aku bukan nya gak berusaha nyarik jalan keluar dan,tapi aku mohon kasi aku waktu.aku pasti bisa ke batam samamu lagi|sampe kapan sayang?|malam minggu ke 10,lebih dari situ,semua terserah samamu,mau putus pun gak apa aku ikhlas|kau sayang samaku?|sayanglah|Buktikan!|kalo aku ke Batam lagi kau mau janji?|janji apa?|jangan pijak dunia gelap lagi|haa? Kau tau dari mana?|semua buruk*mu dari SMA,disiantar aku tau dan|oke kalo itu mau mu*telepon selesai*.Maaf aku gak mau terlalu membuka aib pacarku disini,cukup aibku saja.Malam minggu ke 4."Aku dirumah aja,semua pada jalan sama pacarnya,kau kapan pulang mel?|gaktau".Aku berubah jadi cuek,tempramen,maunya sendiri aja.Sakit kali kalo udah disinggung pulang,uang yang gak ada.apa perlu aku jual diri ke kota sana buat nyari ongkos ke batam mu dani? Hah! Gara* jarak kek gini.putus pun jadilah ceritanya.Kami jadi jarang berkomunikasi,asal nelpon pasti berantam.mending diam*an aja,cukup.tgl 25Maret2015,Riau.Aku diusir dari rumah,karna ada sesuatu hal masalah keluarga.putus asa pasti,ini kota orang,kemana kaki ini harus melangkah?.aku telpon Arjuna,mantanku "Juna,kau dimana?|di Flamboyan mel,kenapa kau?|aku diusir,aku gatau mau kemana|sekarang kau dimana?|di simpang topaz|tunggu disitu biar dijemput kawanku kau ya mel|gausahlah kalo kawanmunya,kau aja jun|tengah malam gini,janganlah 2jam perjalanan loh|oh*telepon ku matikan*. "Halo sayang?|loh belum tidur kau inang|aku diusir|apa? Jadi gimana? Kau dimana ini?|disimpang sayang,buat malam ini temani begadang ya,aku gak ada tempat tidur skrg,nunggu teranglah|aduh mel,cemananya kau disana inang,pulang kebatamla sayang,ku jaga kau disini|jual dirilah aku biar ada ongkos ke batam sayang?|pakek otaknya kau ngomong ini mel?|dari mana uangku dani?berpikirlah dulu kau amang".dr jam 2 sampe jam 6 pagi kami telponan.aku ngantuk,tapi mau tidur dimana.Oh Tuhan,haruskah seperti ini jalan yg ku lewati?.sesudah terang aku bertanya tanya sama penduduk tempat penginapan,aku dapat satu malamnya 30ribu.waktu itu aku megang duit 115 ribu.aku bayar untuk dua malam.aku makan nasi yg 10rbuan.uang ku tinggal 45ribu.tempat penginapan ku adalah tempat cewek* kupu* malam.mereka baik samaku,dan gak ada niat ngajak aku untuk ikut terjerumus.ada namanya kak pia,nama lengkapnya aku gatau.kakak itu samping kamarku.Kamarku kecil,tilamnya 1 ah penginapan murahan tempat prostitusilah."Nama kamu siapa?|imel kak|kenapa ada disini?taukan ini tempat apa?|tau kak,habis ini yang murah kak".Cerita punya cerita aku pun menceritakan keadaanku,kenapa bisa sampe di tempat kek gitu."Imel,disini aja ya,kalo ada kerja jelas,baru pergi,sebisa kakak,nanti kakak bantu kamu|makasi kak|kamu udah makan?|udah tadi kak,aku mau cari kerja kak,tapi gatau kerja apa,ijazah ku tinggal di Suram kak|kelilingla dulu,kalo gak ada,sama kakak hidup disini ya sayang|kakak serius?|jangan takut mel,kaka prihatin.umur kamu masi segini,harus hidup begini.kaka juga jadi wanita seperti ini karna keadaan|kaka jangan merendahkan diri gitu kak,orang lain bisa saja memandang kita rendah karna kerja kaka seperti ini,tapi mereka gak tau kan kenapa kaka kek gini?|iya,kaka malu kalo keluar dikatain perek sama orang*|mulai sekarang siapa yang bilang gitu sama kakak,ku botolin kepalanya|haha kamu sok jago|ehe serius pun aku kak|yaudah tidurla ,kamu belum ada tidur ih begadang pun|iya kak,uda ngantuk aku,mintak dulu air putihmu kak,haus kali aku|masukla kekamar kakak dek". Aku senang,aku dapat teman baru disini,meskipun pekerjaan nya seperti itu,wanita yang mengaku alim namun lebih bejat dari itu tingkah lakunya justru itu yang murahan menurutku.Kak pia seperti itu,karna keadaan.dulu dia diperkosa,dia hidup sendiri sekarang.Aku enggak tau kabar dia sekarang gimana di Riau sana,kalau aku ke riau,aku mau bawa dia ke Batam,hidup samaku.
Klik Disini Untuk Part 10 "Kalo mau lolos,kita harus lebih licik"
*Cerita ini Diketik Langsung Oleh: Imelda Agustina Br. Nababan
0 komentar